10 Tempat yang Cocok untuk Wisata Petualangan di Dunia

Para penyuka petualangan pasti memiliki banyak energi untuk berlibur dan memiliki daftar panjang tempat yang ingin dijelajahi.

Ada banyak tempat juga di dunia yang menawarkan tempat-tempat fantastis untuk menguji batas fisik.

Berikut adalah ide perjalanan petualangan yang ramah bagi pemula, mudah diakses dan yang terpenting, menyenangkan.

Berikut 10 tempat hiburan fantastis untuk berpetualang dari seluruh dunia: Paralayang di Umbria Kota Castelluccio di wilayah Umbria Italia berjarak tiga jam dari Roma.

Menjulang tinggi di atas bukit berumput, tempat ini terkenal dengan pemandangan Piano Grande yang menakjubkan.

Sebuah lembah yang menjadi hidup dengan ribuan bunga kecil berwarna merah, putih dan ungu setiap musim semi.

Bahkan ada festival untuk menghormati acara bunga yang berlangsung pada Juni.

Ini adalah tempat yang sempurna untuk menghirup udara pegunungan yang segar sambil menikmati keju pecorino yang terkenal di kawasan ini.

Pada ketinggian 8.123 kaki di udara, Monte Vettore adalah titik lompatan khas untuk meluncur 20 menit dengan Fly the Appenines.

Jika menginginkan lebih, pelancong dapat mendaftar untuk penerbangan lintas negara 90 menit yang lebih lama.

Cuaca sejuk sepanjang tahun di Piano Grande ini membuatnya ideal untuk kegiatan ini.

Jadi meskipun datang setelah bunga telah memudar, pelancong masih akan tetap bisa mengunjunginya.

Selain terbang menggunakan paralayang, Umbria bisa dijelajahi dengan berjalan kaki, mobil, atau bahkan menunggang kuda.

Heli Ski di Alpen Bukan rahasia lagi bahwa Pegunungan Alpen adalah tempat ski kelas dunia.

Tidak ada yang lebih baik dari perjalanan heli-ski untuk membuat merasa seperti di taman bermain pribadi sendiri di dunia.

Lembah yang dilindungi ini dikelilingi oleh tiga puncak yang megah, yakni Ofenhorn, Blinnenhorn, dan Basòdino.

Dikarenakan arena sangat tinggi -yang mana tempat pendaratan tertinggi tersedia sekitar 10.500 kaki, daerah ini menerima rata-rata 4 kaki salju per tahun.

Tak harus menjadi seorang profesional untuk mencoba heli ski di sini.

Pemandu akan memilih berbagai tempat pendaratan yang dapat menyesuaikan agar sesuai dengan tingkat kemampuan peserta.

Dan satu hal yang pasti, di mana pun pilihan mendarat, pemandangannya tidak akan mengecewakan.

Menyelam dengan hiu di Australia Selatan Di pantai Port Lincoln di Australia Selatan, Kepulauan Neptunus adalah rumah bagi koloni anjing laut bulu hidung panjang terbesar di Australia.

Lalu, yang menarik bagi para pencari sensasi adalah pemangsa utama mereka, hiu putih besar.

Hiu tidak menyantap manusia, maka akan aman di dalam kandang baja atau yang dikenal sebagai aqua sub yang pada dasarnya artinya akuarium terbalik.

Pelancong akan bebas untuk mengagumi binatang sepanjang 19 kaki ini saat mereka berenang hanya beberapa inci dari wajah.

Hiking dari pondok ke pondok di Colorado Colorado adalah rumah bagi lebih banyak gubuk dan yurt daripada negara bagian lain di AS.

Dan itu bukan kebetulan.

Pada 80-an, anggota Divisi Gunung ke-10 Angkatan Darat AS memutuskan untuk membuat kembali gubuk yang mereka temui saat bertugas di Pegunungan Alpen, maka lahirlah Sistem Pondok Divisi Gunung ke-10.

Saat ini, jaringan 36 gubuk yang tersebar di rute 350 mil adalah cara yang fantastis bagi para wisatawan untuk terhubung dengan hutan belantara Colorado.

Yang terbaik dari semuanya, pelancong bisa pergi musim apapun.

Upayakan saat pergi ke sana setidaknya ada satu orang dalam kelompok yang memiliki pengalaman alam liar.

Melihat lava merah panas di Hawaii Di Pulau Besar Hawaii, Gunung Kilauea yang paling aktif dari lima gunung berapi di pulau itu meletus pada Desember 2020.

Kerusakan yang disebabkan tidak besar, tapi merupakan keuntungan bagi pengunjung ke Taman Nasional Gunung Api Hawaii.

Untuk melihat lava, sebaiknya dilihat dari kejauan saja supaya lebih aman.

Setiap hari, ratusan orang datang ke Taman Nasional Gunung Api Hawaii untuk menyaksikan gumpalan gas dan uap.

Pada malam hari, fenomena ini bahkan lebih spektakuler karena akan melihat lava merah-oranye bersinar dari dalam tepi kaldera.

Pemandangan itu cukup untuk membuat menyadari kekuatan geologis dari gejolak bawah tanah Hawaii.

Snorkeling di Belize Great Blue Hole Belize bukan hanya salah satu situs paling dan indah di dunia, tetapi juga merupakan tujuan yang wajib dikunjungi bagi para penyelam.

Bertualang di tempat ini lebih direkomendasikan untuk penyelam yang sudah berpengalaman.

Tapi, itu tidak berarti para pemula tidak bisa menjelajah juga.

Snorkeling adalah cara yang menyenangkan dan ramah bagi pemula untuk melihat sekilas kehidupan di bawah permukaan.

Di pulau terbesar Belize, Ambergris Caye, sebuah area bernama Tres Coco adalah tempat yang indah untuk memulai.

Di sini, perenang snorkel dapat menikmati karang otak besar dan elkhorn di perairan yang kedalamannya hanya 6 hingga 8 kaki.

Ada juga ikan tropis seperti kakap ekor kuning dan ikan kakatua pelangi, tetapi juga keong, bulu babi, dan ikan pari.

Tur Kanopi di Guatemala Jika tidak takut ketinggian, kunjungan ke Taman Nasional Tikal Guatemala ini mungkin tepat untuk dikunjungi.

Situs Warisan Dunia UNESCO adalah rumah bagi tur kanopi yang berlangsung setiap pagi di taman pada pukul 9 pagi.

Dalam tur, pelancong akan dapat terbang melintasi pepohonan melalui zipline.

Rute ini menghubungkan 10 platform yang dibangun 100 kaki di atas lantai hutan dan menawarkan pemandangan flora dan fauna yang menakjubkan.

Sepanjang jalan, staf pemandu akan dapat memperkenalkan hewan-hewan di sana yang menarik perhatian.

Mendaki Half Dome di Yosemite Taman nasional Amerika penuh dengan pemandangan yang mempesona, tetapi tidak ada yang sebanding dengan puncak megah Lembah Yosemite.

Tebing granit terjal tampak sangat indah.

Sedangkan air terjun setinggi 2.400 kaki yang mengalir dengan lembut membuat siapapun merasa di Neverland.

Untuk panorama yang benar-benar tak terlupakan, cobalah mendaki Half Dome, monolit taman yang paling dikenal.

Hanya 300 pendaki yang diizinkan mendaki permukaannya setiap hari.

Adanya kabel baja berfungsi sebagai pegangan dengan serangkaian bilah kayu untuk pegangan sepatu.

Karena sifat pendakian yang berbahaya, para wisatawan lain bergerak sangat lambat agar tidak terjatuh.

Trekking ke Machu Picchu Jika ide trekking melalui lanskap pegunungan terjal dan hutan lebat terdengar menarik, mungkin inilah saatnya memasukkan Machu Picchu ke dalam daftar tempat yang akan dituju.

Perpaduan warna-warni lanskap menunggu pejalan kaki di trek Salkantay, alternatif bebas keramaian yang menyenangkan untuk Jalur Inca populer yang mengarah ke keajaiban arkeologi.

Rencana perjalanan klasik 5 hari dimulai dengan mendaki Gunung Salkantay yang tertinggi ke-12 di Peru.

Ini perlu kerja keras, tetapi pemandangannya akan menjadi hadiah bagi siapapun.

Dari sana, berlanjut ke hutan awan, Lembah Suci, di mana ada air terjun, bermain ziplining dan tidur di tenda sederhana seperti yurt dengan semua makanan yang disediakan oleh tim pemandu.

Ketika akhirnya mencapai Machu Picchu saat matahari terbit, nikmati pemandangan dari atas.

Terjun payung di Dubai Dubai mungkin bukan tempat pertama yang muncul di benak saat memikirkan petualangan.

Kota ini biasanya dikaitkan dengan hotel glamor, emas dan gedung pencakar langitnya yang ikonik, Burj Khalifa.

Tetapi bagi mereka yang ingin mencoba hal baru, terjun payung adalah cara yang menyenangkan untuk melihat sisi lain Dubai.

Bayangkan sensasi terjun bebas dengan kecepatan 120 mil per jam setelah dijatuhkan dari pesawat setinggi 13.000 kaki di atas Dubai.

Di bawah, ada Kepulauan Palm yang ikonis terbentang seperti lukisan yang terbuat dari pasir.

Dari atas, terlihat Teluk Persia berwarna pirus, pulau dan gedung pencakar langit spiral yang terkenal.

Tentu saja parasut dipastikan terlebih dahulu bisa digunakan.

Setelah terjun bebas selama 60 detik, wisatawan akan melayang perlahan di atas kota selama 5 menit.

Pada saat mendarat, mungkin segelas sampanye bisa menjadi hadiah atas keberanian menghadapi petualangan.

NABILA RAMADHANTY PUTRI DARMADI | TRAVEL AND LEISURE

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post Bukan Sekadar Lagu, 5 Fakta Menarik Bengawan Solo
Next post Gunung K2, Gunung yang Disebut Paling Sulit Didaki dan Ditakuti di Dunia