Intip Tips Menyimpan Pembalut Supaya Tahan Lama dan Nyaman Dipakai!

Tak hanya penggunaan, penyimpanan pembalut serta pantyliner perlu diperhatikan supaya tetap aman dikenakan. Produk sanitasi mempunyai masa penyimpanan yang perlu Anda cek saat hendak membelinya. Menaruhnya sembarangan pun bakal memicu sejumlah dampak yang berpengaruh pada kualitas.

Mengenal masa penyimpanan pembalut

Masa penyimpanan tak sama dengan tanggal kedaluwarsa yang umum dijumpai pada produk skincare maupun pangan. Informasi ini umumnya tercantum sebagai tanggal produksi atau Manufacturing Date (MFD). Untuk pembalut sendiri, masa penyimpanannya dapat berlangsung selama maksimal tiga tahun sejak tanggal tersebut.

Walau masa penyimpanannya cukup lama, pembalut sebaiknya distok berdasarkan kebutuhan pemakaian. Mengenakan produk menjelang tanggal masa pakai barangkali tak bakal menimbulkan efek samping serius. Namun, terdapat penurunan kualitas yang bakal membuat kenyamanan Anda terganggu selama datang bulan.

Salah satu kekurangan memakai pembalut yang hampir ‘basi’ adalah daya serap kapas yang tak seefektif keluaran terbaru. Pasalnya, komposisi kapas yang digunakan tak lagi padat. Risiko ini pun akan makin meningkat saat pembalut sudah dikeluarkan dari kemasan.

Pada beberapa kasus, seseorang bisa saja harus mengganti jenis pembalut karena kondisi kesehatannya atau sudah tak cocok dengan merek bersangkutan. Jika sudah begini, stok yang telanjur dibeli bakal menumpuk tanpa ada kesempatan untuk dipakai.

Tips menyimpan pembalut supaya aman dipakai

Selain mengecek masa pemakaian, langkah apa yang harus dilakukan supaya pembalut aman digunakan? Berikut tips penyimpanan yang bisa Anda terapkan!

  • Hindari tempat lembap. Tempat atau ruangan dengan tingkat kelembapan tinggi akan meningkatkan potensi pertumbuhan bakteri atau jamur. Hal ini tentunya membahayakan area kewanitaan saat pembalut tersebut digunakan;
  • Buka kemasan saat akan dipakai. Seperti yang disinggung, kemasan yang dibuka berpotensi menurunkan kualitas pembalut. Buka saja saat Anda hendak memakainya agar masa simpannya tak ikut memendek; 
  • Tutup kemasan rapat-rapat. Bagaimana kalau kemasan telanjur dibuka? Tutup kemasannya rapat-rapat untuk mencegah kontaminasi debu, bakteri, dan kotoran lain. Simpan di dalam lemari atau laci yang kedap udara;
  • Cek tanggal kedaluwarsa. Pembalut punya juga tanggal kedaluwarsa yang dapat membantu Anda saat memilihnya. Sebaiknya hindari pembelian produk yang kelayakan pakainya tinggal menghitung hari;
  • Hindari cairan dan panas. Sediakan tempat atau bagian rak khusus yang menjauhkan pembalut dari jangkauan cairan maupun panas langsung dari sinar matahari. Keduanya bisa mengubah kualitas maupun struktur kapas dan bahan lain dalam produk tersebut.

Tips di atas berlaku juga bagi Anda yang memakai pantyliner sebagai pendamping pembalut. Suhu ruangan menjadi tempat ideal untuk menaruhnya supaya nyaman serta aman dipakai. Pastikan juga Anda tahu jumlah stok produk pembalut yang disimpan agar tidak kehabisan saat akan digunakan. Terakhir, jangan lupa untuk memilih pembalut dari Laurier yang nyaman dan memiliki beragam ukuran, sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kegiatan selama menstruasi berlangsung. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Apa yang Membuat International School Berbeda? Previous post Apa yang Membuat International School Berbeda?
Internet rumah Next post Tips Isi Rutinitas Pagi dengan Produktif